punakawan |
Semar , Gareng , Petruk , Bagong ..
Beberapa orang pasti asing mendengar nama-nama itu. Tapi pasti banyak yang mengenalnya .. ya kaan???
Mereka berempat adalah member dari Punakawan. Punakawan sendiri adalah pelayan dari Pandawa Lima. Saya punya sedikit informasi nih tentang profil tiap tokohnya..
Sosok gemuk yang lucu ini bernama Semar. Beberapa sumber mengatakan dia punya nama lain Sang Hyang Ismaya. Kekuatanya sama bahkan melebihi dewa-dewa sekalipun. Sebenarnya Sunan Kalijaga mengambil kata Semar dari kata Samir (cancut taliwondo)
Mungkin jika melihat petruk beberapa pasti teringat akan tokoh Pinokio. Badan langsing (sebenarnya sih kurus), hidung mancung dan senyum manisnya yang menjadi ciri khasnya. Petruk ini adalah anak dari Semar , yang dulunya pernah menjadi Raja di sebuah negeri bernama Ngrancang Kencana dan bernama Helgeduelbeg. Pribadinya memang kurang patut ditiru karena dia mempunyai sifat boros dan konon kabarnya dia juga yang melarikan jimat Kalimasada. Gara-gara sifatnya itu , petruk sering kali dibuat simbol keburukan / kesialan , seperti rumor mbah Petruk penghuni gunung Merapi itu. Dia takterkalahkan oleh siapapun kecuali Gareng. Dalam memainkan peranya, Petruk kerap kali menyindir kelakuan manusia yang semena-mena dengan guyonanya. Petruk sendiri diambil dari kata Fatruk (tinggalkanlah)
- Gareng
Gareng adalah anak dari Semar juga , yang sifatnya lucu dan konyol. Gareng sendiri adalah tokoh yang tidak pandai bicara , dan perkataanya sering kali salah. Itulah yang membuat Gareng menjadi tokoh yang lucu. Ia pernah menjadi raja di negeri Paranggumiwang dan bernama pandu bergola. Ia diangkat jadi raja atas nama Dewi Sumbadra. Ia juga tak dapat dikalahkan oleh siapapun kecuali Petruk. Gareng diambil dari kata Khaera (kebaikan)
- Bagong
Anggota yang terakhir adalah bagong. Dia adalah bayangan dari Semar.Sewaktu Semar turun ke dunia , dewa bersabda padanya , bayanganmulah yang akan menjadi temanmu , dan seketika itu puka berubah menjadi Bagong. Perkataanya lancang dan menyayat hati , tapi mengandung maksut yaitu agar orang-orang yang merasa berbenah diri. Dia juga agak bodoh dan konyol. Bagong diambil dari kata Bagho (sewenang-wenang)
Ajaran yang ingin disampaikan oleh Sunan kalijaga lewat Punakawan ini adalah saat nama keempat-empatnya digabung dan akan menjadi :
Tinggalkanlah sikap sewenang-wenang jika ingin mendapat kebahagiaan
0 komentar:
Posting Komentar